Latar Belakang Gerakan Indonesia Bangkit (IB)

Gerakan Indonesia Bangkit merupakan turunan dari gerakan yang dilakukan organisasi ayobai (Ayo Bangkit Indonesia) untuk menampung aspirasi masyarakat tentang kegelisahan anak negeri melihat situasi dan kondisi politik di Indonesia. Sebagai kegiatan kedua yang dilakukan setelah membuka jejaring sosial ayobai.com dengan napas semangat Ayo Bangkit Indonesia dengan gerakan bisnis sosial yang bertujuan tetap menggelorakan semangat Indonesia Bangkit melalui dunia maya.

Seperti Anda ketahui bahwa Ayobai akan terus menggelorakan semangatnya untuk Indonesia Bangkit dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang dianggap mampu membangkitkan 3 unsur dalam negara yakni Pemerintah, Pengusaha dan Masyarakat, dimana ketiganya merupakan satu kesatuan yang utuh dalam membentuk negara. Demikian juga ayobai saat membentuk jejaring sosial ayobai.com dengan gerakan awal bisnis sosial dengan basis awal memberikan warna pada masyarakat Indonesia melalui dunia online.

Jika pada gerakan pertama pembentukan jejaring sosial Ayobai di latarbelakangi oleh perkembangan dunia maya Indonesia yang juga cukup memprihatinkan dan tidak berbeda jauh dengan dunia nyata. Oleh karena itu memasuki tahun kedua organisasi ayobai dibentuk, ayobai kembali mencoba membuat gerakan yang kita sebut Gerakan Indonesia Bangkit dengan basis sasaran adalah masyarakat yang peduli dengan kondisi sosial politik negara kita, Indonesia tercinta. Hal ini berarti gerakan ini menggunakan basis awal untuk memberikan warna pada masyarakat yang berjiwa sosial murni karena kepedulian terhadap kondisi sosial politik di negeri ini. Gerakan ini kita sebut gerakan Indonesia Bangkit dengan Target 7 tingkatan dalam pemilu dan Pilpres 2014 dengan metode Cara Baru mengusung Capres 2014

Sebagaimana Anda rasakan bahwa Pemerintah merupakan pemimpin, fasilitator untuk 2 unsur lainnya yakni pengusaha dan masyarakat. Oleh karena itu berarti perkembangan pengusaha dan masyarakat negeri ini juga ditentukan oleh sejauhmana pemerintah dapat melakukan fasilitasi terhadap pengusaha dan masyarakat. Pengusaha dan masyarakat sebuah negara dapat maju jika ditopang oleh pemerintahnya yang berdaya. Untuk itu untuk memacu pemerintah yang lebh berdaya, selain mengusung Capres, gerakan ini juga bertujuan agar pemerintah juga bekerja berdasarkan kontrak politik dengan masyarakatnya dari pada sekedar janji politik.

Kontrak Politik menjadi penting karena pasca reformasi, pemilihan pemimpin pemerintahan baik Bupati, walikota, Gubernur hingga presiden dilakukan oleh masyarakat secara langsung, dimana sebelumnya dipilih oleh Legislatif yakni DPR/DPRD. Dalam perjalanannya pemilihan umum (pemilu), kita mengenal janji politik yaitu janji yang disampaikan para kandidat calon pemimpin pada waktu kampanye. Namun seringkali janji politik ini sering diingkari oleh calon pemimpin tersebut ketika sudah terpilih.Untuk itu perlu ada cara baru atau revolusi baru bahwa calon pemimpin negeri ini perlu dibekali kontrak politik sebelum memimpin.

Untuk itu ada 3 gerakan melalui Indonesia Bangkit utama yaitu :

Cara Baru mengusung Capres 2014 untuk mewujudkan Indonesia baru dengan berubah dan bangkit yang diperkenalkan melalui blog Cara Indonesia Bangkit dengan mengangkat isu-isu negeri ini yang perlu menjadi penanganan pemerintah ke depan. (Target Jangka Pendek)
Sikap Presiden Pemimpin Indonesia Baru melalui blog Presiden Indonesia Baru dengan sikap yang dianggap perlu dilakukan Presiden Masa depan untuk Indonesia Baru. (Target Jangka Menengah)
Cara Koordinator Relawan Indonesia Berubah melalui blog Relawan Indonesia Berubah dengan mengkampanyekan masyarakat untuk berani berubah. (Target Jangka Panjang)

Mudah-mudahan melalui gerakan ini dapat memberikan kontribusi dalam sejarah sosial politik di Indonesia. Dimana Gerakan ini merupakan terobosan baru dalam sistem demokrasi di Indonesia. Setelah Anda fahami secara utuh gerakan ini, mudah-mudahan timbul pemikiran-pemikiran baru Anda yang brilian sehingga jadi sarana kita berdiskusi tentang bagaimana kita membangkitkan Indonesia melalui unsur pemerintah.